Senin, 25 April 2016



Cara mengisi freon kulkas tanpa pompa v


Setiap kali kulkas atau mesin pendingin mengalami kerusakan disisi sirkulasi freonnya, baik karena kebocoran jalur atau kerusakan kompressor atau karena kerusakan komponen lain dalam jaringan sirkulasi freon, maka mau tidak mau freon harus diganti, freon lama walaupun masih banyak dan bagus harus dibuang agar jaringan sirkulasi freon pada kulkas menjadi kosong, hal inilah yang kadang –kadang membuat total harga servis kulkas menjadi mahal.
freon
Oleh karena itu penting bagi pihak bengkel untuk memberitahukan kepada konsumen sebelum melakukan perbaikan pada kasus yang semacam ini, terangkan kejadian serta kemungkinan-kemungkinan buruk yang bisa terjadi ketika akan menangani kasus yang berkaitan dengan kebocoran jaringan freon, kemungkinan buruk itu yaitu adanya keharusan mengosongkan jaringan untuk melakukan perbaikan seperti pengelasan, penggantian filter, perbaikan kompressor dan kegiatan lain yang membutuhkan pemotongan jalur feon.
Dengan melakukan langkah persuasive terhadap konsumen maka dapat terhindar adanya kesalah pahaman, karena kondisi ketidak tahuan konsumenyang dapat menimbulkan hilangnya kepercayaan pelanggan pada pihak bengkel.
Berkaitan dengan masalah penambahan atau pengisian ulang freon ke dalam kulkas berikut ini adalah petunjuk cara melakukan pengosongan ( vaccum) dan pengisian ( discharge)freon.
Cara vaccum freon tanpa pompa vaccum.
Cara ini biasa disebut vacuum strainer, karena metode vacuum yang dilakukan melalui lubang saringan ( strainer), langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
1. Siapkan blender gas.
2. Methyl sebagai pembersih pipa
3. Refrigerant R-134a, freon yang biasanya di gunakan untuk kulkas.
4. Kawat las dan borax
5. Tang Ampere meter
Langkah-Langkah Pengerjaan:
1. Sebelum memulai pengerjaan mengganti, atau menambahan freon perlu diketahui dulu bagaimana rangkaian sirkulasi freon pada kulkas, gambar dibawah ini memperlihatkan arah aliran freon di mulai dari discharge compressor lalu ke kondensor, lalu ke strainer dimana terjadi proses filtrasi, lalu ke pipa kapiler, perhatikan bahwa pipa kapiler dipasang melilit pada pipa keluaran evaporator dengan tujuan agar proses pertukaran panas lebih efisien, kemudian freon yang dingin dari condenser akan melewati evaporator  di mana material yang didinginkan ditempatkan diatasnya, dari evaporator freon akan masuk kembali ke compressor melalui line suction. Lihat sirkulasi aliran Freon pada gambar di bawah ini:
ISI FREON TANPA VAKUM PUMP 4

Keterangan gambar;
  1. Accumulator
  2. Evaporator
  3. Condenser
  4. Strainer
  5. Manifold
  6. Tang ampere
  7. Kompressor
  8. Tabung Freon
Jadi freon pada mesin pendingin  itu bersirkulasi dalam rangkaian tertutup, sedangkan untuk menambahkan freon dibutuhkan jalur untuk memasukkan freon ke dalam rangkaian tertutup tersebut. Jalur untuk menyuntikan freon dinamakan pentil, pada prakteknya pentil ini di buat pada 2 tempat, satu pada compressor dan satu lagi pada strainer. Pada gambar dibawah ini terlihat pipa yang digunakan untuk menempatkan pentil, satu pipa pada stainer yang ditunjukkan dengan hurup D dan satu pada compressor yang ditunjukkan dengan hurup E
ISI FREON TANPA VAKUM PUMP 5
Keterangan gambar;
  1. Strainer
  2. Pipa Discharge
  3. Pipa Kapiler
  4. Pipa injeksi stainer
  5. Pipa injeksi compressor
  6. Pipa suction
Pentil yang dipasang pada pipa injeksi kompressor digunakan untuk memasukkan freon, sedangkan pipa injeksi pada stainer digunakan untuk memeriksa apakah freon  pada saat pengosongan  sudah benar-benar keluar semua, serta untuk memeriksa apakah jalur freon sudah benar-benar terisi pada saat pengisian freon.
2. Pasang tang amper,  kemudian pasang selang manifold warna kuning pada pentil pengisian freon di kompresor maksudnya agar proses pemakuman dapat dimonitor. Pentil untuk mengisi Freon di compressor harus kita buat dulu karena pada awalnya belum tersedia fasilitas ini, caranya adalah sebagai berikut; siapkan pipa kapiler kira-kira sepanjang 30cm, potong tubing tembaga ukuran ¼ inch sepanjang 10cm, bersihkan ujung potongannya, pada ujung yang satu diberi nut dan dilakukan flaring agar ujung tubing bisa disambung dengan konektor, pada ujung lain daripada tubing 10cm ini di masukkan pipa capiler yang sudah kita siapkan sebelumnya, masukkan pipa kapiler ini kira-kira 3 cm kedalam tubing tembaga ¼ inch lalu dipatri agar ujung tubing tertutup rapat. Lihat gambar dibawah ini menunjukkan pentil yang sudah terpasang pada compressor, pada strainer harus dibuatkan pula pentil seperti ini;
compresor dengan pentil
3. Hidupkan kulkas agar proses pemakuman berjalan, check pada pipa kapiler pendek yang tadi di lubangi apakah keluar udara atau tidak, rasakan dengan jari tangan, bila belum keluar udara besarkan kembali lubangnya, karena melalui lubang inilah udara yang terdapat di dalam pipa pipa akan keluar.
4. Ambil wadah kecil untuk tempat Methyl dan masukan pipa kapiler pendek tadi kedalam wadah tersebut, akan terlihat gelembung2 di dalam air methyl tsb tanda udara sudah keluar dan tunggu hingga tidak ada lagi gelembung udara yang keluar dari dalam pipa kapiler ini. waktunya berkisar 80 menit s/d 100 menit.
5. Jika sudah tidak tampak gelembung udara yang keluar itu tandanya pemakuman berhasil namun bila dalam waktu tsb masih ada udara berarti masih ada kebocoran pada pipa yang di las, check bekas las las- an pada pipa.
6. Pemakuman berhasil dapat dilihat pada alat manifold gauge yang menunjuk di bawah nol psi (-30psi) dan pada wadah kecil yang diisi methyl gelembung udara sudah berhenti,  jika ada penurunan tekanan berarti masih ada kebocoran pada pipa yang di las, checking bekas las las- an pada pipa.
7. Proses pemakuman dengan strainer melalui lubang pipa kapiler ini sudah berhasil tinggal proses terakhir yaitu menutup lubang pada pipa kapiler tersebut caranya begini:
- Cabut power kulkas, jepit dengan tang pipa kapiler tsb. pada saat power kulkas di cabut kompresor kulkas tidak bekerja dan otomatis lubang pipa kapiler yang tadi mengeluarkan udara itu akan berbalik menjadi menghisap udara. Biarkan air yang berisi methyl dalam wadah itu terhisap oleh kompresor kemudian jepit pipa kapiler itu sebelum methylnya tersedot semua, setelah di jepit kemudian potong dengan tang potong.
8. terakhir sumbatlah potongan pipa kapiler tadi dengan kawat las dan blender gas. Proses pemakuman pada kulkas dengan cara manual tanpa menggunakan mesin vakum hanya dengan bantuan pipa strainer sudah selesai.
Cara mengisikan freon
Ada banyak kasus pada kulkas, seperti kulkas mati total,kulkas kurang dingin ,kulkas tidak dingin dan sebagainya. kali ini kita akan membahas bagimana Cara mengisi freon kulkas, dimana hal ini sangat penting untuk dimengerti oleh setiap seorang teknisi kulkas atau siapa saja yang ingin memperbaiki kulkas.
Berikut langkah langkah dan praktek cara mengisi freon pada kulkas :
1. Siapkan freon kulkas R-134a atau MC 134 (produk MUSIcool)
2. Manifold gauge
3. Mesin Vakum
4. Methyl (cairan pembersih kulkas)
5. Mesin Las/ hicook tabung
6. Tang Amper
Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
1. Pasang selang manifold warna kuning pada mesin vakum dan selang manifold warna biru pada pentil kompresor kulkas. ” kompresor yang akan di isi freon harus di vakum dahulu untuk mendapatkan hasil yang maksimal pada proses pendingin nya karena bila tidak di vakum terlebih dahulu kulkas tidak bisa dingin dan kompresor akan cepat panas, lakukan pemakuman kompresor kulkas sama halnya dengan cara memvakum kompresor AC
2. Setelah prose pemvakuman pada kompresor selesai 30 menit dan penunjuk pada meter menunjuk di bawah 0 psi / -30psi kompresor sudah siap di isi freon kulkas, pasang selang manifold warna biru pada pentil kompresor *pipa pengisiian freon* dan selang warna kuning pada tabung freon kulkas.
3. Harap di perhatikan pada saat mengisi freon kulkas jangan terlalu membuka full kran manifold bukalah pelan-pelan dan sedikit demi sedikit,jangan melebihi batas 10 psi
4. Pada saat pengisiian berjalan sambil di check pada body kulkas rasakan kehangatannya pada sisi kulkas, bila sisi kulkas terlalu panas jangan di teruskan pengisiannya, periksa kembali jalur pipa kapiler dan strainer. Bila sisi kulkas terasa hangat hangat kuku lanjutkan mengisi freonnya, kulkas hangat pada sisi luar menandakan sirkulasi freon pada kulkas normal.
5. Pasang tang amper meter pada kabel kompresor untuk melihat ampere nya sesuaikan amper meter seperti yang tertera di balik kulkas (name plat)ampere kulkas biasanya 0,5 hingga 0,9 ampere tergantung besar kecilnya kulkas. bila ampere kompresor sudah melewati batas standart berarti kompresor sudah lemah.
6. Bila freon kulkas sudah mencapai tekanan 10psi, tutup kran pada tabung freon kulkas dan kran manifold gauge. Untuk memastikan apakah pengisisan freon ini berhasil matikan kulkas dulu dan perhatikan jarum pada manifold gauge.
7. Jarum manifold gauge pada saat kulkas di matikan harus menunjuk pada angka 50 psi hingga 100 psi ini artinya sirkulasi freon berjalan dengan baik namun bila jarum pada manifold tidak berubah (tetap pada angka 10 psi) berarti sirkulasi freon tidak normal, buang freon nya dan lakukan kembali dari awal.
8. Setelah kulkas di matikan dan tekanan freon di lihat normal tunggu sampai paling lambat 10 menit lalu nyalakan kembali kulkas. Amati seluruh sistem sehingga yakin bahwa keadaan kulkas bekerja dengan baik, pendinginan di tiap kompartmen sesuai dengan setelan suhu yang diinginkan, suara kompresor tidak berisik, dan tang ampere menunjukkan konsumsi arus yang normal.
Sampai disini cara mengisi Freon pada kulkas semoga bermanfaat.

Tata cara pengisian green kulkas

Cara mengisi Freon pada Kulkas 

mengisi freon pada kulkas berbeda dengan cara mengisi freon pada Air conditioner/AC. Pengisian freon pada kulkas perlu ketelitian karena pada kulkas terdapat pipa kapiler yang ukurannya lebih kecil di bandingkan pipa kapiler pada AC. karena apabila salah dalam pengisian freon pada kulkas dapat mengakibatkan kebuntuan dan alhasil kulkas akan kur...ang dingin dan benda yang dimasukan ke evaporator tidak dapat membeku. Untuk melakukan cara pengisian freon pada kulkas sesuai prosedur adalah sebagai berikut dan alat-alat yang diperlukan adalah: 

1. Freon kulkas R134a 2. Tang Ampere 3. Mesin vakum (apabila tidak mempunyai mesin vakum, dapat memvakum melalui pipa strainer/saringan) 4. Manifold gauge 5. Mesin Las Tabung Hi-Cook 6. Pentin (untuk mengisi Freon) 

Cara Pengisian Freon: 
1. Las pentil pada pipa yang terdapat di kompresor, biasanya ditandai dengan pipa pendek yang tidak terhubung kesistem kulkas. 
2. Setelah Pentil terpasang ,pasang selang manifold warna biru pada pentil pengisian freon dan selang warna kuning pada tabung freon R134a. 
3. dalam pengisian Freon kompresor harus dalam keadaan hidup dan tekanan harus di bawah 0 s/d -30psi yang sebelumnya telah divakum terlebih dahulu, kalau tidak kulkas tidak akan dingin. 
4. Setelah selang semua terpasang selain selang warna merah, buka keran pada tabung freon hingga penuh. 
5. kemudian pasang tang ampere pada salah satu kabel yang menuju overload kompresor dan biasanya angka menunjukan dibawah arus yang terdapat pada body kompresor, misanya pada 0,70A sebelum di isi freon sekitar 0,4A. 
6. buka keran manifold warna biru secara perlahan-lahan jangan sampai melebihi 10psi. saat sambil mengisi freon sambil dirasa dengan telapak tangan pada bagian body kulkas, apakah terasa hangat? kalau terasa hangan berarti freon telah berjalan pada sistem kulkas tetapi bila terlalu panas STOP pengisian dan periksa Arus yang terdapat pada tang Ampere. 
7. Setelah angka sudah menunjukan 10psi dan pada tang ampere sudah menunjukan angka yang sesuai pada Spesifikasi pada body kulkas misal 0,7A berarti freon telah selesai di isi dan tutup keran pada manifold, dan bila tekanan sudah maksimal yaitu 10psi tapi angka pada tang ampere menunjukan lebih dari yang tercatat pada body kulkas berarti kompresor kurang baik atau cek tegangan pada listrik apakah 220V, kalau kurang biasanya ampere akan naik. 
8. Setelah freon telah terisi ke dalam kompresor matikan kulkas guna mengetahui lancar tidaknya sirkulasi freon berjalan, bila kulkas telah dimatikan menunjukan angka 45s/d100psi berarti sirkulasi freon pada kulkas normal dan berjalan lancar. 
9. Setelah mengetahui sirkulasi freon berjalan lancar, hidupkan kembali kulkas tetapi setelah 5s/d10menit saat kulkas di matikan. ini aturan pabrik pembuatan kompresor. 
10. Bila pada evaporator telah terasa dingin, jepit pipa pada pentil dan potong kemudian dilas sampai Freon tidak keluar lagi atau bocor. di sarankan menjepit pakai penjepit khusus pipa tembaga, jangan menggunakan tang biasa kadang bisa terjadi kebocoran pada pipa yang di jepit alhasil freon akan terbuang. 
11. setelah pipa dilas dan manifold tidak terhubung lagi ke sistem kulkas, guna mengetahui berkurang tidaknya Freon dapat di lihat dari tang ampere. biasanya kalau freon berkurang angka pada tang ampere juga ikut berkurang biasanya masih ada kebocoran.kalau freon berkurang harus di isi lagi dari awal yaitu pemakuman. atau sebaiknya untuk pemula pentil jangan dipotong dulu guna kalau terjadi kurangnya freon dapat ditambah. ******dan akhirnya pengisian freon telah selesai***** 

Maka sebab itu, setidaknya harus teliti dan hati-hati dalam pengisian freon kulkas. mudah-mudahan Rekan-rekan yang ingin belajar dapat memahaminya. SELAMAT MENCOBA MUDAH-MUDAHAN BERHASIL

Minggu, 24 April 2016

MENGENAL & MENGUKUR KOMPONEN ELEKTRONIKA MOSFET

Sumber

6. MOSFET

FET bentuk fisiknya seperti transistor. Fungsinya adalah untuk menaikkan tegangan atau menurunkan tegangan.
FET memiliki tiga kaki juga yaitu :

• GATE (G) adalah kaki input
• DRAIN (D) adalah kaki output
• SOURCE (S) adalah kaki sumber

Fungsinya biasanya digunakan pada rangkaian power supply jenis switching untuk menghasilkan tegangan tinggi untuk menggerakkan trafo.



Kakinya biasanya sudah pasti yaitu bila kita hadapkan FET ke arah kita maka urutan kakinya dari kiri ke kanan adalah GATE, DRAIN, SOURCE.

• Contoh FET penaik tegangan : K 793, K 1117, K 1214, IRF 630, IRF 730, IRF 620, dll.
• Contoh FET penurun tegangan : IRF 9610, IRF 9630, dll (biasanya 4 angka u/ IRF)



• FET PENAIK TEGANGAN
Cara mengukur :

Batas ukur Ohmmeter X10 / X1K





• FET PENURUN TEGANGAN
Cara mengukur :
Batas ukur Ohmmeter X10 / X1K




Senin, 07 Maret 2016

Cara kerja kulkas

Kelistrikan Kulkas (Refrigerator Electrical)

Kali ini kita akan membahas tentang cara kerja rangkaian kelistrikan pada sebuah refrigerator dengan kontrol defrost otomatis (automatic defrost control). Refrigerator yang dibahas disini adalah jenis aplikasi yang umum ditemukan di rumah tangga (domestic refrigerator).
Overview
Refrigerator adalah suatu alat/mesin yang berfungsi untuk menyimpan makanan sehingga makanan menjadi lebih awet dan segar. 


Kenapa makanan yang disimpan dalam refrigerator bisa lebih tahan lama dibandingkan dengan ditempatkan di udara terbuka?
Penyebab tidak tahan lamanya makanan adalah terdapatnya bakteri pembusuk dalam makanan tersebut, dalam kondisi udara terbuka (temperatur ruang tinggi, misalnya 30°C) perkembangbiakan bakteri terjadi sangat cepat akibatnya makanan menjadi cepat busuk. Berdasarkan penelitian perkembangbiakan ini bisa dihambat (diperlambat) jika temperatur ruang diturunkan. Perkembangbiakan bakteri yang signifikan ini ternyata ketika temperatur ruang diturunkan dibawah 10°C menjadi sangat lambat. Dengan demikian proses pembusukan makanan dapat diperlambat juga.
Maka dibuatlah suatu alat yang berfungsi untuk menjaga/ mengkondisikan temperatur untuk menjaga makanan  tersebut sehingga bisa bertahan lebih lama. Alat tersebut dinamakan "refrigerator" atau kita mengenalnya sebagai kulkas.



Bagaimana refrigerator bisa menjaga temperatur yang kita inginkan?
Sebuah alat yang dinamakan thermostat, bekerja untuk mengontrol temperatur dalam ruang yang didinginkan.
Thermostat akan menjaga temperatur dalam batasan yang telah ditentukan (di-setting).
Anda pernah melihat tombol pengatur di dalam refrigerator dengan tanda 1-2-3 dst, high-medium-low, warm-cool-coldest, ataupun tanda lainnya untuk menyatakan level temperatur? Itulah yang dinamakan thermostat.



Ada refrigerator dengan 2 ruang yang berbeda, apakah fungsi masing-masing ruangan tersebut?
Itu adalah refrigerator no-frost (frost free). Refrigerator/kulkas 2 pintu kalau secara umumnya disebut seperti itu.
Pada refrigerator jenis ini terdapat dua kategori temperatur ruang yang berbeda yaitu:
1. Ruang Freezer: untuk membekukan makanan dengan range temperaturnya dari 0°C s/d -25°C (umumnya ditempatkan dibagian atas /pintu atas)
2. Ruang Refrigerator: untuk menyimpan makanan dalam waktu beberapa hari saja dengan range temperaturnya dari +2°C s/d +10°C (umumnya ditempatkan di bagian bawah).


Untuk menjaga temperatur di masing-masing ruang maka diperlukan suatu rangkaian kelistrikan yang bisa mengontrol kerja kompresor dan juga mengatur proses pencairan bunga es. 
Dibawah ini adalah salah satu contoh rangkaian pengontrol sebuah refrigerator yang umum digunakan banyak manufaktur.




Sebelum kita membahas cara kerjanya, disini akan saya jelaskan dulu masing masing komponennya:
  1. Thermostat: Ada dua cara pemasangan thermostat, dipasang dibagian freezer atau dipasang dibagian refrigerator. Jika thermostat yang memiliki sebuah kontak listrik dipasang dibagian freezer untuk mengontrol kerja kompresor maka untuk mengontrol temperatur ruangan refrigerator digunakan mechanical thermostat yang mengontrol buka tutupnya saluran udara dingin dari bagian freezer yang masuk ke ruang refrigerator. 
  2. Defrost Timer: suatu alat yang berfungsi untuk mengatur lamanya kerja kompresor dan mengatur proses pencairan bunga es di Evaporator (defrost cycle). Kompresor diatur umumnya bekerja sekitar 6 jam setelah itu harus dilakukan pencairan bunga es yang menggumpal di Evaporator dan bak penampung air yang terdapat dibawahnya. Lamanya proses defrost tergantung ketebalan es di Evaporator, semakin tebal semakin lama. 
  3. Defrost Thermo: Suatu alat yang berfungsi untuk mendeteksi temperatur di sekitar Evaporator sehingga bisa mengatur apakah proses pencairan es perlu dilakukan atau tidak. Alat ini juga berfungsi untuk menghentikan proses defrost apabila temperatur evaporator sudah terdeteksi diatas 0°C. Umumnya sekitar 4°C. Tergantung peletakan dari Defrost Thermo itu sendiri.
  4. Plate Heater: berfungsi untuk mencairkan es di bagian penampung air selama proses defrost.
  5. Defrost Heater: adalah pemanas utama yang berfungsi untuk mencairkan es yang ada di Evaporator.Ukuran heater ini sekitar 120-150Watt.
  6. Thermo Fuse: Apabila Defrost Thermo mengalami kerusakan. Misalnya tidak mau memutus pada temperatur yang telah ditetapkan maka Defrost Heater akan terus memanaskan ruangan sekitar Evaporator. Akibatnya temperatur di ruangan Evaporator akan naik terus dan jika dibiarkan akan sangat berbahaya, selain heater bisa rusak, juga interior dari kulkas tesebut kemungkinan besar akan meleleh karena pemanasan yang tidak terkontrol tersebut. Thermo Fuse akan putus jika temperaturnya mencapai 72°C (beberapa manufaktur ada yang membatasi sampai 70 atau 71°C).
  7. Kompresor Motor: berfungsi untuk menggerakkan Kompresor sehingga refrigeran bisa bersirkulasi.
  8. Thermal Overload Protector: Mencegah terbakarnya Motor Kompresor yang diakibatkan oleh panas yang berlebihan.
  9. PTC Starter: Salah satu jenis starter yang digunakan saat Kompresor mulai bekerja.
  10. SC (Starting Capacitor): Kapasitor yang berfungsi untuk menambah torsi  pada saat Kompresor mulai bekerja.
  11. RC (Running Capacitor): fungsi utamanya untuk menggeser sudut fase, dan memanfaatkan kumparan bantu sehingga Kompresor bekerja lebih effisien.
  12. Evaporator Fan Motor: Berfungsi untuk mensirkulasikan udara dalam ruangan.
  13. Freezer Door Switch: Sebuah saklar yang dipasang di bagian pintu Freezer, berfungsi untuk mematikan kipas saat pintu dibuka, sehingga bisa mengurangi keluarnya udara dingin dari ruangan freezer.
  14. Refrigerator Door Switch: Sebuah saklar yang dipasang di bagian pintu Refrigerator, berfungsi untuk mematikan kipas evaporator saat pintu dibuka, sehingga bisa mengurangi keluarnya udara dingin dari ruangan refrigerator.Selain itu saklar ini juga berfungsi untuk menghidupkan lampu penerangan dalam ruang refrigerator.
  15. Refrigerator Interior Light: Sebuah lampu penerangan yang akan hidup jika pintu refrigerator dibuka.

Asumsi Penyetelan dan Komponen Karakteristik
Sebelum menjelaskan prinsip kerjanya, disini saya buat beberapa asumsi penyetelan dan karakteristik komponen untuk memudahkan penjelasannya:
  1. Temperatur Ruang Freezer (Electric Thermostat) diset pada range -15°C s/d -20°C.
  2. Temperatur Ruang Refrigerator (Damper Thermostat) diset pada range +4°C s/d +2°C.
  3. Defrost timer mengatur kerja Kompresor selama 6 jam, dan setelah proses defrost selesai, kontak listrik akan kembali ke posisi Kompresor (Run) setelah 7 menit Defrost Thermo memutus.
  4. Defrost Thermo akan terhubung pada temperatur -2°C dan memutus pada temperatur 4°C.
  5. Tegangan normal untuk refrigerator adalah 220VAC / 50Hz
  6. Kondisi awal temperatur ruang/product sekitar 30°C.
Cara Kerja Rangkaian Kelistrikan Refrigerator / Kulkas
Pada saat kulkas diberi tegangan yang sesuai dan posisi freezer thermostat dalam keadaan OFF maka aliran listrik akan seperti pada gambar dibawah ini


Sistem masih dalam keadaan mati. Jika kita mengukur dengan menggunakan Voltmeter di kedua kaki kontak Thermostat maka akan terbaca tegangan sesuai tegangan input, misalnya 220VAC. Dalam posisi ini hanya satu komponen yang bisa aktif, yaitu lampu penerangan ruang refrigerator. Jika pintu dibuka maka lampu akan menyala karena mendapat supply tegangan penuh sebesar 220VAC seperti terlihat pada gambar dibawah ini:


Dan jika pintu ditutup lagi, lampu interior di ruang refrigerator akan mati.
Kemudian jika posisi thermostat diubah keposisi 3 misalnya posisi tersebut adalah range -15°C s/d -20°C, maka aliran listriknya akan menjadi seperti gambar dibawah ini:


Saat kontak Freezer Thermostat terhubung, maka Timer Motor, Evaporator Fan Motor, Kompresor, Running Capacitor, Starting Capacitor dan PTC Starter Relay akan bekerja sesuai dengan fungsinya masing-masing.
Setelah putaran Motor Kompresor mencapai 75% putaran maksimumnya, PTC Starter akan memutus arus yang melalui rangkaian Start Capacitor, karena torsi yang dibutuhkan sekarang tidak terlalu besar (Start Capacitor sudah tidak diperlukan lagi ketika motor sudah mencapai 75% putaran maksimumnya). Tetapi kumparan bantu (lilitan start) masih mendapat arus yang melalui Running Capacitor dengan torsi yang lebih kecil. Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar di bawah ini:



Ketika Kompresor bekerja, temperatur dalam ruangan pelahan-lahan akan turun dari 30°C menuju temperatur yang sesuai dengan penyetelan. Ketika temperatur ruang refrigerator turun perlahan2 posisi damper pada thermostat mulai menutup saluran udara yang masuk ke ruang refrigerator, dan akan menutup sempurna ketika temperatur ruangnya mencapai +2°C maka damper akan menutup sempurna. Tidak ada aliran udara lagi yang masuk ke ruang refrigerator.
Sementara temperatur ruang refrigerator telah tercapai, Kompresor masih tetap bekerja untuk mendinginkan ruang freezer-nya. Pada saat temperatur di Evaporator mencapai -2°C, kontak point pada Defrost Thermo akan menutup. Lihat gambar dibawah ini:


Dengan terhubungnya kontak pada defrost thermo, tidak akan memberi pengaruh apa-apa pada sistem. Menutupnya kontak ini hanya sebagai persiapan jika waktu untuk proses defrost tercapai maka Defrost Heater bisa bekerja untuk mencairkan es di Evaporator.
Kembali ke Kompresor yang masih bekerja terus untuk mendinginkan ruangan freezer. Ketika temperatur ruang freezer sampai pada batas penyetelan yaitu -20°C, maka Thermostat akan memutus (cut-out). Katakanlah dari kondisi awal (30°C) sampai tercapai temperatur yang diinginkan (-20°C) memerlukan waktu sekitar 2 jam.
Selama Thermostat ini memutus semua komponen mati kecuali lampu refrigerator jika dibuka akan hidup.
Lihat gambar dibawah:

Ketika Kompresor mati, temperatur ruang perlahan-lahan akan naik kembali. Jadi dari -20°C termperatur naik lagi menjadi -19°C terus naik ke -18°C dan terus sampai mencapai -15°C kontak Thermostat akan kembali terhubungsehingga Kompresor bekerja lagi. Jadi temperatur ruangan akan tetap dijaga antara -20°C sampai dengan -15°C. Begitu juga dengan ruang di refrigerator, jika temperatur naik kembali sampai +4°C maka damper akan membuka kembali.
Proses ini tetap berulang sehingga temperatur di kedua ruang terjaga dalam range yang telah ditentukan (sesuai setting pada thermostat).

Kapan proses defrost dimulai?
Ketika waktu running timer motor tercapai (6 jam). Maka Timer Motor akan memindahkan kontaknya dari posisi 3-4 (Kompressor Run / cooling process) ke posisi 3-2 (defrosting proses / proses pencairan bunga es di Evaporator). Proses pencairan bunga es dimulai. Timer motor mati, sehingga pada kondisi ini hanya kedua Heater (Defrost Heater yag berfungsi mencairkan es di Evaporator dan Plate Heater yang befungsi untuk mencairkan es di bak penampungan air di bawah Evaporator. 
Lihat wiring di bawah untuk penjelasan proses defrost:


Karena Heater aktif, maka lama kelamaan temperatur di bagian Evaporator dan sekitarnya akan naik. Dengan naiknya temperatur ini maka lama kelamaan seluruh es akan mencair. Air hasil prosed defrost ini kemudian ditampung dalam wadah yang diletakkan di bagian bawah (diatas pre-cooler) atau belakang (diatas Kompresor). Ketika temperatur di body Defrost Thermo mencapai +4°C kontak Defrost Thermo akan memutus sehingga Heater akan berhenti bekerja. 


Saat kontak Defrost Thermo memutus, Timer Motor mulai bekerja lagi. Ketika Timer Motor mulai bekerja, kontak pada Timer tidak langsung berpindah, ada perlambatan (delay) sekitar 7 menit. Delay ini bertujuan untuk membiarkan seluruh air jatuh ke bak penampungan dan memberi waktu agar temperatur Heater tidak terlalu tinggi. Sehingga ketika Fan Motor bekerja mensirkulasikan udara tidak membawa panas heater ke dalam ruangan. Setelah delay time tercapai, kontak Defrost Timer akan kembali ke posisi 3-4 dan Kompresor bekerja kembali untuk mendinginkan ruangan.










Kamis, 11 Februari 2016

Service Mode TV SONY


Sony TV Service Menu Code - Plasma / LCD / CRT / RPTV
1. STANDBY » OSD » 5 » VOL(-) » POWER ON
2. Posisi vol min » Tekan Standby » tekan angka 5 dan power pada remot, » muncul factory mode
» Tekan 1 - 5 untuk pindah halaman
» Tekan 4 - 6 untuk mengubah nilai adjusment
» tekan store untuk menyimpan data yang telah kita just.
3.
» Gunakan remote control:
» Matikan TV.
» Tekan {DISPLAY} {5} {VOL+} {POWER ON}.
atau
» Tekan {DISPLAY} {5} {POWER ON}.
» Menu Layanan akan ditampilkan.
» Gunakan angka {1} dan {4} untuk memilih item untuk menyesuaikan.
» Gunakan angka {3} dan {6} untuk menyesuaikan nilai data.
» Tekan {MUTE} kemudian {ENTER} untuk menyimpan pengaturan baru.
» Kata-kata "WRITE" yang berwarna merah akan muncul di sudut kanan atas jika disimpan.
» Matikan TV untuk keluar dari menu layanan.
Service Menu Access
Proyektor:
» Service Menu :
» Gunakan remote control
» Tekan {ENTER} {ENTER} {UP} {DOWN} {ENTER}.
» Kemudian {panah UP} jika ada pertanyaan: "Do you want to enter the Service Mode?".
» Factory Mode :
» Gunakan remote control
» Tekan {ENTER} {ENTER} {LEFT} {ENTER}.
» Kemudian {UP ARROW} ada pertanyaan: "Do you want to enter the Factory Mode?".
» Setiap menu tambahan biasanya muncul di bawah menu INFORMASI utama.
Urutan kunci Menu Layanan
» Akses "Menu" dan pastikan "Status" Aktif.
» Keluar dari "Menu".
» Layanan Menu:
» Menggunakan remote control
» Tekan {ENTER} {ENTER} {PANAH ATAS} {PANAH BAWAH} {ENTER}.
» Pilih "Ya" ketika ditanya: "Apakah Anda ingin memasukkan Layanan Mode?".
» Factory Mode:
» Gunakan remote control
» Tekan {ENTER} {ENTER} {PANAH KIRI} {ENTER}.
» Pilih "Ya" ketika ditanya: "Apakah Anda ingin memasukkan Mode Pabrik?".
Sumber